Penguatan Pemasaran Digital Dalam Meningkatan Daya Jual Pada UMKM Kue Tradisional Dapur_A2 di Desa Serbajadi Kab. Deli Serdang

J. Prayoga; M. Arif Rahman Rahman; Welnof Satria

doi:10.70340/japamas.v2i2.63

Penulis

J. Prayoga Universitas Dharmawangsa
M. Arif Rahman Rahman Universitas Dharmawangsa
Welnof Satria Universitas Dharmawangsa

DOI:

https://doi.org/10.70340/japamas.v2i2.63

Abstrak

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah tulang punggung perekonomian di banyak negara di seluruh dunia. Dalam era digital yang terus berkembang, UMKM memiliki potensi besar untuk tumbuh dan bersaing melalui pemanfaatan pemasaran digital. Hal ini bagaimana pemasaran digital telah menjadi katalisator penting dalam mengangkat UMKM ke tingkat yang lebih tinggi dalam kompetisi bisnis. Pemasaran digital memberikan UMKM akses yang lebih mudah ke pasar global dengan biaya yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan pemasaran tradisional. Ini memungkinkan UMKM untuk mencapai audiens yang lebih luas dan diversifikasi pelanggan mereka melalui berbagai platform online seperti media sosial, mesin pencari, dan email marketing. Hal ini memberikan peluang untuk memperluas jangkauan mereka tanpa terbatas oleh batasan geografis. Selain itu, pemasaran digital memungkinkan UMKM untuk mengukur efektivitas kampanye mereka secara lebih akurat dan menyeluruh. Data dan analisis digital memberikan wawasan yang berharga tentang perilaku pelanggan, memungkinkan perusahaan untuk menyempurnakan strategi mereka, mengidentifikasi peluang pertumbuhan, dan meningkatkan retensi pelanggan. Tetapi, tantangan dalam menerapkan pemasaran digital juga ada. Terkadang, UMKM mungkin menghadapi kurangnya pengetahuan dan sumber daya untuk menjalankan kampanye pemasaran digital yang efektif. Selain itu, perubahan cepat dalam teknologi dan tren digital dapat membuat UMKM kesulitan untuk tetap terkini. Dalam rangka memanfaatkan potensi pemasaran digital, UMKM perlu mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang pemasaran digital, mempertimbangkan investasi dalam pelatihan dan sumber daya yang diperlukan, dan membangun strategi pemasaran digital yang sesuai dengan tujuan bisnis mereka. Dengan melakukannya, UMKM dapat mengoptimalkan pemasaran digital untuk pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dan keberhasilan jangka panjang

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Augustinah, F., Sholichah, N., & Pramudia, I. D. (2017). Manajemen Usaha Dan Pembuatan Kemasan Serta Labeling Home Industri Kue Basah Pada Usaha Kelompok Dasawisma Kri Nanggala Medokan Semampir Surabaya.

Agustikawati, N., Efendy, R., & Firmansyah, D. (2021). Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga tentang Pengelolaan Obat yang Benar di Rumah. Jurnal Abdidas, 2(5), 1127-1132..

Chabib, L., & Fauzy, A. (2020). Optimalisasi pelayanan apotik panjen di Desa Wedomartani Ngemplak Sleman Yogyakarta. Jurnal Abdimas Madani dan Lestari (JAMALI), 76-83.

EFTI MULYANI, E. M. (2021). ANALISIS MANAJEMEN PENGELOLAAN OBAT DI PUSKESMAS TANJUNG AUR KAB. LAHAT TAHUN 2021 (Doctoral dissertation, STIK Bina Husada Palembang)..

Faizah, B. N., Prabandari, S., & Susiyarti, S. (2021). GAMBARAN PENYIMPANAN OBAT DI GUDANG FARMASI PUSKESMAS PANGKAH KABUPATEN TEGAL (Doctoral dissertation, Politeknik Harapan Bersama Tegal).

Gustriansyah, R., Antony, F., & Suhandi, N. (2018). Penerapan Sistem Manajemen Persediaan Obat di Puskesmas untuk Mengoptimalkan Layanan kepada Masyarakat. Jurnal Abdimas Mandiri, 1(1).

Mudumi, E., Hasanbasri, M., & Lazuardi, L. (2016). AKSESIBILITAS TERHADAP UTILISASI FASILITAS LAYANAN KESEHATAN DASAR DI PROVINSI PAPUA (RISKESDAS 2013). Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan (The Indonesian Journal of Health Service Management), 19(2).